CARA BERBAKTI KEPADA ORANG TUA
- BismillahirrahmaanirRahiim.
Assalamu'laikum warahmatullahi Wabarokatuh.
1.
Berbicaralah kamu kepada kedua orang tuamu dengan adab dan janganlah
mengucapkan “Ah” kepada mereka, jangan hardik mereka, berucaplah kepada
mereka dengan ucapan yang mulia.
2.
Selalu taati mereka berdua di dalam perkara selain maksiat, dan tidak
ada ketaatan kepada makhluk di dalam bermaksiat kepada sang Khalik.
3. Lemah lembutlah kepada kedua orang tuamu, janganlah bermuka masam serta memandang mereka dengan pandangan yang sinis.
4. Jagalah nama baik, kemuliaan, serta harta mereka. Janganlah engkau mengambil sesuatu tanpa seizin mereka.
5.
Kerjakanlah perkara-perkara yang dapat meringankan beban mereka
meskipun tanpa diperintah. Seperti melayani mereka, belanja ke warung,
dan pekerjaan rumah lainnya, serta bersungguh-sungguhlah dalam menuntut
ilmu.
6. Bermusyawarahlah dengan mereka berdua dalam seluruh
kegiatanmu. Dan berikanlah alasan jika engkau terpaksa menyelisihi
pendapat mereka.
7. Penuhi panggilan mereka dengan segera dan disertai wajah yang berseri dan menjawab, “Ya ibu, ya ayah”.
8. Muliakan teman serta kerabat mereka ketika kedua orang tuamu masih hidup, begitu pula setelah mereka telah wafat.
9. Janganlah engkau bantah dan engkau salahkan mereka berdua. Santun dan beradablah ketika menjelaskan yang benar kepada mereka.
10.
Janganlah berbuat kasar kepada mereka berdua, jangan pula engkau angkat
suaramu kepada mereka. Diamlah ketika mereka sedang berbicara,
beradablah ketika bersama mereka. Janganlah engkau berteriak kepada
salah seorang saudaramu sebagai bentuk penghormatan kepada mereka
berdua.
11. Bersegeralah menemui keduanya jika mereka mengunjungimu, dan ciumlah kepala mereka.
12. Bantulah ibumu di rumah. Dan jangan pula engkau menunda membantu pekerjaan ibumu.
13.
Janganlah engkau pergi jika mereka berdua tidak mengizinkan meskipun
itu untuk perkara yang penting. Apabila keadaannya darurat maka
berikanlah alasan ini kepada mereka dan janganlah putus komunikasi
dengan mereka.
14. Janganlah masuk menemui mereka tanpa izin terlebih dahulu, apalagi di waktu tidur dan istirahat mereka.
15. Jika mahu merokok, maka janganlah merokok di hadapan mereka.
16. Jangan makan dulu sebelum mereka makan, muliakanlah mereka dalam (menyajikan) makanan dan minuman.
17. Janganlah berdusta kepada mereka dan jangan mencela mereka jika mereka mengerjakan perbuatan yang tidak engkau sukai.
18.
Jangan utamakan isteri dan anakmu di atas mereka. Mintalah keridhaan
mereka berdua sebelum melakukan sesuatu karena ridha Allah tergantung
ridha orang tua. Begitu juga kemurkaan Allah tergantung kemurkaan mereka
berdua.
19. Jangan duduk di tempat yang lebih tinggi dari
mereka. Jangan julurkan kakimu di hadapan mereka karena sombong. 20.
Jangan menyombongkan kedudukanmu di hadapan ayahmu meskipun engkau
seorang yang berjawatan besar. Hati-hati, jangan sampai mengingkari
kebaikan-kebaikan mereka berdua atau menyakiti mereka walaupun dengan
hanya satu kalimat.
21. Jangan kedekut dalam memberikan nafkah
kepada kedua orang tua sampai mereka mengeluh. Ini merupakan aib bagimu
dan hal sebegitu juga akan terjadi pada anakmu. Sebagaimana engkau
memperlakukan orang tuamu, begitu pula dirimu akan diperlakukan sebagai
orang tua.
22. Banyaklah berkunjung kepada kedua orang tua, dan
persembahkan hadiah bagi mereka. Berterimakasihlah atas perawatan mereka
serta atas kesulitan yang mereka hadapi. Hendaknya engkau mengambil
pelajaran dari kesulitanmu serta deritamu ketika mendidik anak-anakmu.
23.
Orang yang paling berhak untuk dimuliakan adalah ibumu, kemudian
ayahmu. Dan ketahuilah bahwa surga itu di telapak kaki ibu-ibu kalian.
24.
Berhati-hati dari durhaka kepada kedua orang tua serta dari kemurkaan
mereka. Engkau akan celaka dunia akhirat. Anak-anakmu nanti akan
memperlakukanmu sama seperti engkau memperlakukan kedua orangtuamu.
25.
Jika meminta sesuatu kepada kedua orang tuamu, mintalah dengan lembut
dan berterima kasihlah jika mereka memberikannya. Dan maafkanlah mereka
jika mereka tidak memberimu. Janganlah banyak meminta kepada mereka
karena hal itu akan memberatkan mereka berdua.
26. Jika mampu mencukupi rezeki mereka maka cukupilah, dan bahagiakanlah kedua orangtuamu.
27.
Sesungguhnya orang tuamu punya hak atas dirimu. Begitu pula pasanganmu
(suami/istri) memiliki hak atas dirimu. Maka penuhilah haknya
masing-masing. Berusahalah untuk menyatukan hak tersebut apabila saling
berbenturan. Berikanlah hadiah bagi tiap-tiap pihak secara diam-diam.
28.
Jika kedua orang tuamu bermusuhan dengan isterimu maka jadilah engkau
sebagai penengah. Dan pahamkan kepada isterimu bahwa engkau berada di
pihaknya jika dia benar, namun engkau terpaksa melakukannya karena
menginginkan ridha kedua orang tuamu.
29. Jika berselisih dengan
kedua orang tuamu di dalam masalah pernikahan atau perceraian, maka
hendaknya kalian berhukum kepada syari’at karena syari’atlah
sebaik-baiknya pertolongan bagi kalian.
30. Doa kedua orang itu
mustajab baik dalam kebaikan maupun doa kejelekan. Maka berhati-hatilah
dari doa kejelekan mereka atas dirimu.
31. Beradablah yang baik
kepada orang-orang. Siapa yang mencela orang lain maka orang tersebut
akan kembali mencelanya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda,
“Termasuk dosa besar adalah seseorang mencela kedua
orang tuanya dengan cara dia mencela bapaknya orang lain, maka orang
tersebut balas mencela bapaknya. Dia mencela ibu seseorang, maka orang
tersebut balas mencela ibunya.” (Muttafaqun ‘alaihi).
32.
Kunjungilah mereka disaat mereka hidup dan ziarahilah ketika mereka
telah wafat. Bershadaqahlah atas nama mereka dan banyaklah berdoa bagi
mereka berdua dengan mengucapkan,“WAHAI RABBKU
AMPUNILAH AKU DAN KEDUA ORANG TUAKU. WAHAI RABBKU, RAHMATILAH MEREKA
BERDUA SEBAGAIMANA MEREKA TELAH MEAWATKU KETIKA AKU MASIH KECIL.”.
Aamiin Ya rabbal 'aalamiin.
Wassalam.
No comments:
Post a Comment